Lombok Timur , 11 Juli 2025– Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru di era pembelajaran berbasis teknologi, SMA IT Bintang Sembilan menyelenggarakan Workshop Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) pada Jumat, 11 Juli 2025. Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidang pendidikan, yaitu Bapak Toto Raharjo, S.Pd., M.Pd., selaku Pengawas Pembina di SMA IT Bintang Sembilan.

Tujuan Workshop
Workshop ini bertujuan untuk memperkaya wawasan dan keterampilan guru dalam menerapkan metode pembelajaran mendalam (deep learning) yang berfokus pada pengembangan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi siswa. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana bagi guru untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan kurikulum dan teknologi pendidikan terkini.

Materi dan Sesi Pelatihan
Dalam workshop yang berlangsung selama satu hari penuh ini, Bapak Toto Raharjo memaparkan berbagai materi penting, di antaranya:
1. Konsep Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) – Guru diajak memahami filosofi dan prinsip pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada hafalan, tetapi juga pemahaman mendalam.
2. Strategi Pembelajaran Aktif – Peserta workshop diajarkan berbagai metode seperti project-based learning, inquiry-based learning, dan flipped classroom untuk meningkatkan partisipasi siswa.
3. Integrasi Teknologi dalam Pembelajaran – Guru diberikan pelatihan penggunaan platform digital seperti Learning Management System (LMS), aplikasi interaktif, dan media pembelajaran berbasis AI.
4. Penilaian Autentik dalam Deep Learning – Narasumber menjelaskan teknik penilaian yang mengukur kemampuan analitis dan kreativitas siswa, bukan hanya aspek kognitif.

Interaksi dan Praktik Langsung
Selain pemaparan materi, workshop ini juga diisi dengan sesi diskusi kelompok, simulasi pembelajaran, dan praktik langsung merancang RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) berbasis deep learning. Para guru terlihat antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat mencoba mengintegrasikan tools digital dalam pembelajaran.

Harapan Pasca-Workshop
Kepala SMA IT Bintang Sembilan, Bapak Hendra Mangun Kuswara, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan harapan besar agar ilmu yang didapatkan dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari. “Guru adalah ujung tombak pendidikan. Dengan menguasai pendekatan deep learning, kita bisa mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga mampu berpikir kritis dan solutif,” ujarnya.

Bapak Toto Raharjo juga menekankan pentingnya kolaborasi antar guru untuk terus mengembangkan inovasi pembelajaran. “Perubahan zaman menuntut adaptasi. Guru harus terus belajar agar bisa membimbing siswa menghadapi tantangan masa depan,” pesannya.

Penutup
Workshop ini ditutup dengan pembagian sertifikat kepada peserta dan foto bersama. Diharapkan, kegiatan ini menjadi langkah awal bagi peningkatan kualitas pembelajaran di SMA IT Bintang Sembilan, sekaligus memotivasi guru untuk terus berkembang demi kemajuan pendidikan Indonesia.

Salam Inovasi, SMA IT Bintang Sembilan!